
MANADO,swararakyat.id – Kabar membahagiakan bagi pariwisata Sulut. Usaha kerja keras pemerintah di era Gubernur Olly Dondokambey dan Wagub Steven Steven Octavianus Estefanus Kandouw (ODSK), yang masa pemerintahannya akan segera berakhir, terus membuahkan hasil.
Kerjasama sinergi luar biasa pemerintah bersama stakeholder dan masyarakat itu, berupa menjaga hubungan baik, lewat gencar promosi virtual ke kantong kantong turis dunia potensial baik di Eropa, Amerika, Australia dan Asia Pasifik termasuk China Jepang Korea.
Hal mana, kunjungan turis asing ke Manado yang sempat putus karena pandemi covid. Dan, kini pasca pandemi masih butuh waktu pemulihan kepercayaan turis untuk ke Sulut lagi.
Terbukti sejak 2 tahun terakhir turis asing mulai ramai ke Sulut. Hotel dan Resort semakin ramai. Bahkan selama 2025 dilaporkan tinggi bookingan. Penerbangan asing pun kian rame lagi ke manado. Scoot Air Singapore, Air Asia Kinabalu, China Southern, Transnusa, kian rame load factor bookingan. Bahkan dilaporkan mulai Kamis 19 desember 2024, rombongan turis China mulai tiba di Manado.
Menurut Staf Khusus Gubernur Bidang Pariwisata Dino Gobel mengatakan dirinya ikut ditugaskan gubernur menerima kedatangan para turis tersebut.
“Mereka tiba dengan menggunakan penerbangan Transnusa dari Kota Fuzhou, sebanyak 40 turis China memulai kunjungan wisata ke Manado. Mereka dihandel Travel Manado Dolphin Holiday. Travel ini dimiliki Colin Chan dan Katiman Herlambang,” kata Dino Gobel.

Rombongan ini kebanyakan travel agent terkenal di China. Sehingga kami optimis mereka akan puas dan akan membawa turis Cina lebih banyak ke Manado yang cantik ini,” kata Colin Chan Owner Manado Dolphin Holiday.
Belajar dari fenomena turis membludak di era 2016 ke 2019, bahwa pariwisata menjadi leading pemberantasan kemiskinam dan kemajuan daerah serta kesejahteraan rakyat.
“Kita optimis kemajuan pariwisata Sulut akan semakin maju. Mari jaga daerah sulut sebagai sorga pariwisata dunia,” pungkas Kak Din sapaan akrabnya. (*)